MAHKAMAH KONSTITUSI:PASANGAN SUKA HAMDI AKHIRNYA BERHASIL MELENGGANG KE KURSI BUPATI DAN WAKIL BUPATI KABUPATEN TEBO *MONEY POLITIC TIDAK MENGARAH PADA PELANGGARAN SECARA TERSTRUKTUR ,SISTIMATIS, DAN MASIF*DALIL-DALIL KEBERATAN PASANGAN YOPI-SAPTO TIDAK TERBUKTI DAN TIDAK BERDASARKAN HUKUM * HUMAS PROVINSI KEBOBOLAN BERITA ISTRI GUBERNUR AKIBATNYA NAMA BAIK GUBERNUR JAMBI TERCEMAR*SAMISAKE:100 juta untuk pendidikan di tiap kabupaten*WAKIL GUBERNUR:Arah Pembangunan Provinsi Jambi berwawasan Lingkungan*SAMISAKE:22 Milyar untuk bedah rumah di tiap kabupaten*Pemerintah Jambi beri bantuan dana 3,6 milyar untuk renovasi gedung Taman Budaya*Warga masih saja mengeluh soal pelayanan PDAM Tirta Mayang *HBA optimes Jambi Emas terwujud*2011 Pemerintah Jambi gulirkan dana bantuan 5 juta untuk Pengrajin*Pemprov Jambi dan PTPN VI bersama membangun Jambi*SAMISAKE:Satu Milyar Satu Kecamatan * Anggota Korpri harus Netral *

11/26/2010

Lomba Asma'ul Husna






JE- Gubernur Jambi Drs.H.Hasan Basri Agus,MSi membuka secara resmi lomba Asma’ul Husna Remaja Putri Tingkat Provinsi Jambi,Kamis (25/11) bertempat di auditorium rumah dinas Gubernur. Kegiatan ini diselenggarakan oleh TP PKK Provinsi Jambi dengan peserta 55 orang yang setiap kelompoknya berjumlah lima orang dan berasal dari sembilan Kabupaten dan dua kota dengan dewan juri dua orang dari Departemen Agama Provinsi Jambi dan satu dari Ibqah.Acara ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj.Yusniana Hasan Basri, Ketua Ulama Indonesia Provinsi Jambi.
            Dalam sambutan tertulisnya Gubernur menyampaikan bahwa lomba ini merupakan salah satu wahana perbaikan dan pengembangan kualitas keimanan dan mental remaja putri, menuju lahirnya generasi bangsa yang kreatif dan berakhlak mulia.
“Lomba ini merupakan salah satu upaya kita, memotivasi para remaja putri untuk meningkatkan keimanan dan memahami kodratnya sebagai seorang muslimah. Lomba ini juga diharapkan dapat menjadi filter untuk menangkal prilaku dan budaya yang merusak generasi muda, dan mengingat seriusnya permasalahan moral ini maka kita semua harus bertekad untuk memerangi bahaya yang merusak mental dan moral”ungkapnya.
Lebih lanjut Gubernur juga menjelaskan bahwa lomba ini merupakan salah satu upaya meningkatkan kepedulian dan kewaspadaan kita terhadap masa depan remaja putri dan generasi muda, penerus bangsa.”Masa depan suatu bangsa, tertumpu pada remaja dan generasi muda, terutama dalam menjalani era globalisasi dunia.Mari kita sisihkan waktu untuk remaja putri, mulai dari lingkungan kita yang paling kecil, yaitu keluarga dalam memberikan yang terbaik bagi anak-anak kita, generasi penerus bangsa”jelasnya.
Gubernur juga mengapresiasi TP PKK sebagai mitra pemerintah yang berinisiatif melaksanakan lomba Asma’ulhusna. Tim Penggerak PKK merupakan wadah organisasi pemerintah membangun keluarga sejahtera. “Pada hakikatnya pembangunan keluarga sejahtera, merupakan bagian dari pembangunan sumberdaya manusia dan pembangunan terhadap kependudukan, yang menekankan pentingnya peranan keluarga, dalam meningkatkan kualitas manusia, baik sebagai insn maupun sumberdaya pembangunan”ungkapnya.
Sementara itu Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj.Yusniana Hasan Basri dalam sambutannya menjelaskan bahwa TP PKK sebagai wadah untuk beraktivits bagi perempuan, dan wadah untuk menggali potensi, agar dapat dikembangkan secara positif,Dan dalam upaya untuk mengejar kesetaraan gender yang selalu mengemuka ini TP PKK berkewajiban menumbuhkan dan mendidik generasi baru, agar memiliki bekal yang ckup, utamanya terhadap wawasn kebangsaan.
“Terkait dengan peranan tersebut, hari ini kami akan melaksanakan salah satu program kerja Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi khususnya Pokja satu, yaitu lomba Asma’ulhusna, bagi remaja Putri Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2010. Mudah-mudahan dengan lomba ini remaja kita semakin termotivasi untuk lebih mencintai dan mendalami hal-hal yang terkait dengan masalah keagamaan, keimanan dan akhlakulkarimah”ungkapnya.
Lebih lanjut Ketua TP PKK Provinsi Jambi menegaskan bahwa saat ini banyak remaja putri sering menjadi sorotan dalam pergaulan dan kehidupan bermasyarakat dn tidak sedikit pula yang terjebak dalam pergaulan yang tidak sesuai dengan budaya bangsa.
“Dalam upaya mengatasi kondisi tersebut, Tim Penggerak PKK terus membantu pemerintah melakukan pembinaan melalui peningkatan peran orang tua atau ibu dalam memberikan pembinaan kepada anak-anak. Dan hari ini, melalui kegiatan lomba Asma’ulhusna, Tim Penggerak PKK berupaya memberikan aktivitas positif, kepada remaja putrid, sehingga mereka tidak larut kedalam pergaulan bebas, yang tidak sesuai dengan etika dan moral serta nilai-nilai ajaran agama.Mudah-mudahan, kegiatan ini menjadi salah satu wadah yang baik bagi generasi muda untuk menemukan jati diri mereka”ungkapnya. (Maria/Foto:Sukirno)


0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Favorites More